Hari Rabu, tanggal 15 Maret 2023 lalu, Speak Project mendapat surat undangan dari Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (“PMO Prakerja”) untuk menghadiri acara 3 Tahun Prakerja : Gebrakan Inovasi Pelayanan Publik. Acara yang bertujuan menyediakan wadah dialog dan berbagi pengamalan maupun pengetahuan dengan profesional sektor swasta maupun experts mengenai prioritas dan hal-hal praktis yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik oleh kementerian/lembaga/daerah termasuk Prakerja; dan mendorong aksi nyata untuk inovasi pelayanan publik yang lebih luas.

The Ballroom, Gedung DJakarta Theatre, Jalan M.H. Thamrin No.9, Jakarta Pusat hari Rabu dua pekan lalu, Speak Project sebagai salah satu Lembaga Pelatihan hadir bersama ribuan undangan yang terdiri dari pegawai dan pejabat Kementerian/lembaga/daerah; Dosen dan mahasiswa; Lembaga riset; Lembaga internasional; NGO; Mitra Prakerja; Penggiat dan komunitas teknologi digital; dan Alumni Prakerja.
Acara yang turut dihadiri Bapak Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Perekonomian RI selaku Ketua Komite Cipta Kerja. “Kita bersyukur, Prakerja bisa. Hasilnya jelas, empowerment, sebagian menjadi entrepreneurs, sebagian menjadi pekerja baru, dan yang bottom line penghasilannya rata-rata lebih tinggi dari yang tidak mengikuti Kartu Prakerja,” kata Menko Airlangga.
Dalam agenda 3 tahun prakerja, mendatangkan Bapak Airlangga Hartarto Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia mengatakan bahwa 3 tahun kegiatan prakerja telah membuktikan bahwa teknologi digital menjadi kunci utama birokrasi. Hal tersebut menyatakan bahwa program yang di salurkan oleh prakerja telah membawa hasil yang positif bagi masyarakat di Indonesia. Speak Project sebagai lembaga pelatihan berkolaborasi dengan Prakerja demi mewujudkan Gerakan Inovasi Pelayanan Publik untuk meningkatkan kualitas SDM yang bermutu bagi bangsa Indonesia.
Dalam kesempatan yang sama, Ibu Denni Puspa Purbasari, Direktur Eksekutif Prakerja. Menyampaikan prakerja telah memberikan manfaat kepada 16,4 juta orang dengan anggaran Rp59 triliun selama tahun 2020-2022. Keberhasilan Prakerja dalam menyediakan akses pelatihan dan menyalurkan bantuan tunai berskala besar ini menjadi modal bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di era digital ini sehingga masyarakat dan dunia usaha diuntungkan.
Selain itu, dihadiri salah satu stand-up comedian nasional, Abdur Arsyad. Sebuah hiburan yang mencairkan suasana, sehingga seisi ruangan dipenuhi gelak tawa. Dilanjutkan dengan adanya berbagai talkshow dengan berbagai tema yang diangkat seputar kartu prakerja.
Pemerintah akan melanjutkan program Kartu Prakerja di tahun 2023. Program ini akan lebih difokuskan pada bantuan peningkatan skill dan produktivitas angkatan kerja, berupa bantuan biaya pelatihan secara langsung kepada peserta dan insentif pasca pelatihan dengan ragam pelatihan skilling, reskilling, dan upskilling.
Baca juga artikel ini siapkan sdm unggul berkualitas pertamina patra niaga mengadakan pelatihan public speaking
1 thought on “3 Tahun Prakerja : Gebrakan Inovasi Pelayanan Publik, Speak Project Menghadiri Acara yang Diadakan di Jakarta Theatre, Tanggal 15 Maret 2023 Lalu”